Selain menawarkan pembelian tiket perjalanan, kini Traveloka juga menghadirkan fitur paylater untuk para penggunanya. Oleh karena itu, berikut akan dijelaskan mengenai cara mencairkan traveloka paylater yang tentunya mudah untuk dilakukan oleh siapa saja.
Saat ini, adanya fitur paylater tengah menjadi fitur andalan di tiap aplikasi yang berbasis pembelian. Beberapa di antaranya juga bisa dijumpai pada aplikasi belanja online (aplikasi mobile commerce atau marketplace) seperti Shopee, Tokopedia, dan lain sebagainya.
Namun, sebelum mengetahui cara pencairan paylater pada platform Traveloka ini, tahu mengenal apa itu paylater dan kegunaannya bagi para pengguna. Untuk itu, simak terus artikel berikut sampai habis.
Apa Itu Fitur Paylater?
Dilihat dari namanya, paylater terdiri dari dua kata yang dikutip dari bahasa Inggris yaitu pay (membayar) dan later (nanti). Sehingga, dari gabungan dua kata tersebut dapat dilihat dan diartikan sebagai pembayaran yang dilakukan pada masa nanti (setelah melakukan transaksi).
Dijelaskan oleh Kemenkeu (Kementerian Keuangan), bahwa paylater sendiri merupakan suatu sistem pembayaran yang dalam pelaksanaannya dapat ditunda. Artinya, pelaku paylater dapat melakukan pembelian barang tanpa harus membayarnya secara langsung.
Fitur paylater ini juga bisa dikategorikan sebagai salah satu prinsip hutang. Sehingga, setelah menyetujui dan melakukan paylater, pelaku harus dan wajib untuk melunasi pembayaran di kemudian hari yang biasanya berbasis cicilan.
Daftar Akun Traveloka
Sesaat sebelum mencairkan Traveloka paylater, tentunya pengguna harus memiliki akun Traveloka terlebih dahulu. Pada kesempatan berikut akan dijelaskan tentang pembuatan akun Traveloka yang tentunya sangat penting, karena identitas pengguna benar-benar dibutuhkan.
- Masuk ke PlayStore, lalu unduh aplikasi Traveloka terlebih dahulu. Jangan lupa untuk menginstalnya pada ponsel pengguna.
- Setelah aplikasi terinstal, buka Traveloka dan mas ke menu ‘my account’.
- Registrasi menggunakan nomor ponsel aktif.
- Setelah itu, klik ‘register’ untuk menerima kode verifikasi.
- Masukkan nomor verifikasi yang telah dikirimkan.
- Lanjutkan dengan melengkapi profil pengguna dan jangan lupa untuk mengaktifkan mode proteksi, agar segala transaksi yang dilakukan pengguna dapat terlindungi.
- Jangan lupa juga untuk menambahkan akun email aktif pengguna.
Cara Mencairkan Traveloka Paylater
Setelah mengetahui apa itu fitur paylater dan bagaimana cara membuat akun, kini akan dijelaskan mengenai metode atau cara mencairkan traveloka paylater secara mudah. Ikuti langkah-langkah berikut agar pencairan paylater bisa berjalan dengan lancar dan tanpa kendala.
Perlu diketahui bahwa fitur paylater ini hanya bisa diaktifkan oleh pengguna yang telah mengajukan atau memiliki Paylater Card. Untuk itu, berikut juga akan dijelaskan mulai dari awal tentang cara mendapatkan Paylater Card dan mencairkan dananya.
- Masuk ke aplikasi Traveloka, lalu klik menu ‘paylater’.
- Klik opsi virtual number lalu ajukan proses verifikasi ke nomor yang telah terdaftar di akun Traveloka.
- Kode verifikasi yang terkirim bisa diakses pengguna melalui SMS. Masukkan kode verifikasi tersebut pada kotak yang telah disediakan.
- Apabila proses di atas telah selesai dilakukan, langkah selanjutnya adalah melakukan checkout produk Traveloka mengguna VA (Virtual Account).
- Contoh ketika pengguna ingin membeli voucher emas. Pengguna dapat memilih tempat pembelian apakah di Lazada atau Blibli.
- Pada menu awal, ketik ‘Lakuemas E-Voucher’ dan cari.
- Pilih salah satu produk, sesuai limit yang akan dicairkan.
- Lakukan checkout dan tentukan metode pembayaran. Biasanya, pengguna yang ingin melakukan pencairan dana dapat memilih kartu kredit atau debit.
- Pilihlah opsi ‘masukkan kartu baru’.
- Isi nomor kartu, tanggal kadaluarsa kartu, serta nomor CCV (biasanya berada di belakang kartu). Sesuaikan dengan yang ada di VA Traveloka.
- Lalu, klik buat pesanan dan tunggu sampai ada notifikasi ‘Checklist’.
- Pada proses selanjutnya, pengguna harus mengubah pembayaran ke mode cicilan. Mode cicilan ini biasanya memiliki jangka waktu maksimal 12 bulan.
- Jika proses pengajuan cicilan berhasil, cek email dan salin e-voucher Lakuemas yang dikirim melalui inbox.
- Redeem Lakuemas E-voucher yang telah didapatkan.
- Ketika proses redeem berhasil dilakukan, maka selanjutnya pengguna bisa menjual emas tersebut dan mencairkan nominal yang tertera.
- Misalkan saja jika pengguna membeli emas dengan harga Rp1.000.000 rupiah, maka nominal yang bisa dicairkan adalah sekitar Rp 900-950 ribu rupiah.
- Cek saldo dan lakukan pencairan ke rekening pengguna.
Kelebihan Penggunaan Traveloka Paylater
Penggunaan Traveloka paylater tentunya memiliki banyak manfaat serta kelebihan. Dikutip melalui berbagai sumber, inilah keuntungan atau kelebihan penggunaan Traveloka paylater:
- Proses pengajuan cepat, dan biasanya hanya memakan waktu maksimal 1×24 jam. Pengajuan dengan proses yang cepat tentunya menjadi pertimbangan sekaligus nilai lebih oleh konsumen.
- Limit yang ditawarkan cukup tinggi, antara Rp1.000.000 sampai Rp50.000.000 rupiah. Namun, jumlah limit ini terkadang juga bergantung pada seberapa ‘sehatkah’ status kredit pada akun pengguna.
- Sistem paylater Traveloka telah diawasi pihak OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
- Pengguna dapat melakukan pembayaran cicilan secara fleksibel. Adapun beberapa macam metode pembayaran ini dapat melalui OVO, Dana, kartu kredit/debit, dan masih banyak lagi lainnya.
Kekurangan Penggunaan Traveloka Paylater
Tak hanya kelebihan, penggunaan paylater ini tentunya juga memiliki risiko tersendiri. Adapun salah satu risiko yang sering terjadi yaitu kebobolan.
1. Kebobolan Data
Risiko kebobolan ini biasanya menyerang konsumen yang tidak menerapkan fitur keamanan secara maksimal. Sehingga, data-data yang mereka ajukan dapat diambil oknum tidak bertanggung jawab.
Untuk itu, pengguna wajib untuk mengaktifkan fitur-fitur keamanan yang telah disediakan pihak provider Traveloka. Selain untuk keselamatan diri sendiri, fitur keamanan ini tentunya juga akan menjaga identitas pengguna secara maksimal.
Tak hanya itu, ada risiko lain yang juga tak kalah menyeramkan, yaitu galbay atau gagal bayar. Apabila konsumen melakukan galbay, maka bisa saja limit kredit diturunkan.
2. Gagal Bayar
Ada pula resiko tinggi lainnya yang dapat menyangkut pada data slik OJK konsumen. Konsumen yang melakukan tindakan gagal bayar memiliki kemungkinan untuk tidak dapat mengajukan pinjaman atau penggunaan paylater di kemudian hari.
Selain itu, dari resiko galbay ini, dapat ditemukan beberapa kemungkinan lain yang bisa merugikan konsumen. Adapun penjabarannya adalah sebagai berikut:
- Skor kredit turun.
- Bunga yang ditawarkan semakin tinggi. Hal ini juga bisa berdampak pada saat konsumen ingin mengembalikan dana paylater yang telah dicairkan.
- Merusak reputasi terhadap industri yang bergerak dibidang keuangan.
Nah, itulah cara mencairkan traveloka paylater serta keuntungan dan kelemahannya. Layanan Traveloka paylater ini legal, atau dengan kata lain telah memiliki ijin oleh pihak berwenang.
Sehingga, segala transaksi yang berlangsung diawasi oleh OJK. OJK sendiri merupakan badan Otoritas Jasa Keuangan yang memiliki kewenangan untuk mengawasi sektor-sektor keuangan terkait.
Untuk itu, pengguna tidak perlu merasa khawatir jika data-data yang diberikan akan disalahgunakan. Adanya pihak OJK tersebut juga ditujukan sebagai pengamanan dan perlindungan pada konsumen.